Mengenal Jenis Penelitian?

Rahasia di Balik Klasifikasi Jenis Penelitian: Dari Paradigma hingga Pendekatan

Setelah memahami pentingnya jenis penelitian, kini saatnya kita masuk lebih dalam ke struktur dasarnya. Secara umum, penelitian dapat dibagi berdasarkan berbagai sudut pandang — mulai dari pendekatan ilmiah, tujuan penelitian, hingga waktu pelaksanaannya. Namun di balik klasifikasi tersebut, ada filosofi mendalam tentang bagaimana manusia memahami realitas.

Pendekatan dalam Jenis Penelitian

Tiga pendekatan utama yang mendasari jenis penelitian adalah: kualitatif, kuantitatif, dan campuran (mixed methods).

Penelitian kualitatif berfokus pada makna, interpretasi, dan pemahaman terhadap fenomena sosial. Ia tidak bergantung pada angka, melainkan pada narasi, wawancara, atau observasi mendalam. Sedangkan penelitian kuantitatif menggunakan data numerik dan analisis statistik untuk menguji hipotesis secara objektif. Adapun pendekatan mixed methods menggabungkan keduanya — ideal bagi peneliti yang ingin memperoleh gambaran komprehensif.

Paradigma Penelitian

Setiap jenis penelitian lahir dari paradigma tertentu — cara pandang terhadap kenyataan. Misalnya, penelitian kuantitatif bersandar pada paradigma positivistik, sedangkan penelitian kualitatif sering berakar pada paradigma konstruktivistik. Mengetahui paradigma ini membantu peneliti memahami “jiwa” dari risetnya sendiri.

Di halaman berikutnya, kita akan mengupas tuntas setiap jenis penelitian satu per satu — lengkap dengan contoh penerapan dan kesalahan umum yang sering dilakukan peneliti pemula.

➡️ CTA: Jangan lewatkan! Halaman 3 akan membuka wawasan Anda tentang perbedaan mendasar antara penelitian kualitatif dan kuantitatif — dua dunia yang sering disalahartikan!